Pelajaran dari Perang Badar

Kekuatan jumlah tidak selalu menjamin “kemenangan”, maka tidak pantas disombongkan. Canggihnya peralatan tidak menentukan seseorang menjadi sang juara. Berlimpahnya harta belum tentu berbanding lurus dengan kesuksesan.

Karena ada yang “Maha Menentukan” dari semua itu, dia Sang Penguasa langit dan bumi, Allah Subhaanahuu wata’ala.

Dalam perang Badar, pasukan Musyrikin jumlahnya jauh lebih banyak, peralatan perang lebih lengkap, tapi tidak berdaya menghadapi pasukan Muslimin 313 orang. Perang dipimpin langsung oleh Rosulullah Muhammad SAW.

Bila Allah menghendaki, tak ada satupun kekuatan yang bisa menghadapi. Rosulullah sadar sepenuhnya, tanpa campur tangan Allah, tidak mungkin bisa menaklukkan pasukan Kafir sebanyak 1000 orang.

وَلَقَدْ نَصَرَكُمُ اللّٰهُ بِبَدْرٍ وَّاَنْـتُمْ اَذِلَّةٌ ۚ فَاتَّقُوا اللّٰهَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ

“Dan sungguh, Allah telah menolong kamu dalam Perang Badar, padahal kamu dalam keadaan lemah. Karena itu, bertakwalah kepada Allah, agar kamu mensyukuri-Nya.” (QS. Ali ‘Imran: Ayat 123)

Malam hari, Rosulullah bermunajah kepada Allah, mengetuk langit, memohon “kemenangan”. “Ya Allah bila pasukan muslim kalah, Engkau tidak akan disembah lagi”. Sepenggal doa yang “unik” menggetarkan Arsy.

Allah langsung menjawab, menurunkan “pasukan” yang tidak terlihat. Pasukan Muslim meraih kemenangan gemilang.

فَلَمْ تَقْتُلُوْهُمْ وَلٰـكِنَّ اللّٰهَ قَتَلَهُمْ ۖ وَمَا رَمَيْتَ اِذْ رَمَيْتَ وَ لٰـكِنَّ اللّٰهَ رَمٰى ۚ وَلِيُبْلِيَ الْمُؤْمِنِيْنَ مِنْهُ بَلَآ ءً حَسَنًا ۗ اِنَّ اللّٰهَ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ

“Maka (sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, melainkan Allah yang membunuh mereka, dan bukan engkau yang melempar ketika engkau melempar, tetapi Allah yang melempar. (Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka) dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mukmin, dengan kemenangan yang baik. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.” (QS. Al-Anfal: Ayat 17).

Saudaraku…!!

Jangan berkecil hati bila belum bermodal cukup, Allah akan mencukupi. Jangan pesismis bila tidak mempunyai link pejabat, tidak sulit bagi-Nya menggerakan hati manusia untuk menolong Anda. Andalkan Allah, besarkan Allah, maka dunia terasa kecil di hadapan Anda.

Masih ingat Badar ?

Nasrun Minallah

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *