2 Tiket Masuk Surga

Ustadz H. Ikhsan Budiono, S.H., M.Pd., dalam kesempatan mengisi Kajian Ahad Pagi, di Masjid Assalam Mojoroto Kota Kediri, menguraikan dengan baik tentang ciri orang yang mendapatkan tiket masuk surga, Ahad (2/10/2022).

Menurut Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kedungpring ini, bahwa semua orang tanpa terkecuali pasti bercita cita ingin masuk surga.

Ada dua lembar karcis atau tiket yang harus dibawa yaitu lembar iman dan lembar amal-amal sholih. Iman dan amal sholih hampir selalu bergandengan di banyak ayat Al-Qur’an. Jika seseorang hanya membawa satu lembar iman saja tanpa amal sholih atau amal sholih saja tanpa iman tiket itu tidak berlaku,tidak boleh masuk surga,” jelas Ikhsan.

Lalu, Ikhsan mengutip ayat Allah dalam Al-Quran dalam surat Al-Baqoroh ayat 82,

وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّٰلِحَٰتِ أُو۟لَٰٓئِكَ أَصْحَٰبُ ٱلْجَنَّةِۖ هُمْ فِيهَا خَٰلِدُونَ ﴿٨٢﴾

Dan orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan, mereka itu penghuni surga. Mereka kekal di dalamnya.

Ikhsan menuturkan secara baik dan rinci tiket masuk surga tersebut.

Tiket pertama, IMAN. Ikhsan memberikan penekanan bahwa Iman adalah meyakini bahwa Allah itu ada mempunyai segala sifat yang baik dan suci dari sifat yang buruk. “Tidak menyekutukan Allah Iman adalah landasan pokok yang sangat penting karena menentukan kehidupan manusia sebagai landasan setiap amal manusia dihadapan Allah SWT,” tegasnya, sambil menyitir firman Allah Surat Az-Zumar ayat 65, yang artinya, “Dan Sesungguhnya telah diwahyukan kepadamu dan kepada (nabi-nabi) yang sebelummu. “Jika kamu mempersekutukan (Tuhan), niscaya akan hapuslah amalmu dan tentulah kamu Termasuk orang-orang yang merugi”.

Pria yang juga ketua RT ini, melanjutkan bahwa tanda keimanan adalah selalu mencintai Allah. Beliau memaparkan Firman Allah dalam Surat Al-Baqoroh ayat 165

وَمِنَ ٱلنَّاسِ مَن يَتَّخِذُ مِن دُونِ ٱللَّهِ أَندَادًا يُحِبُّونَهُمْ كَحُبِّ ٱللَّهِۖ وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ أَشَدُّ حُبًّا لِّلَّهِۗ وَلَوْ يَرَى ٱلَّذِينَ ظَلَمُوٓا۟ إِذْ يَرَوْنَ ٱلْعَذَابَ أَنَّ ٱلْقُوَّةَ لِلَّهِ جَمِيعًا وَأَنَّ ٱللَّهَ شَدِيدُ ٱلْعَذَابِ ﴿١٦٥﴾

Dan di antara manusia ada orang yang menyembah tuhan selain Allah sebagai tandingan, yang mereka cintai seperti mencintai Allah. Adapun orang-orang yang beriman sangat besar cintanya kepada Allah. Sekiranya orang-orang yang berbuat zalim itu melihat, ketika mereka melihat azab (pada hari Kiamat), bahwa kekuatan itu semuanya milik Allah dan bahwa Allah sangat berat azabNya (niscaya mereka menyesal).

Tanda selanjutnya bahwa seseorang dikatakan beriman adalah pandai bersyukur kepada Allah. Firman Allah dalam surat Al-Baqoroh ayat 172, yang artinya: “Hai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah,”.

Tiket kedua, AMAL SHOLIH. Ikhsan menjabarkan empat amal sholih yang harus dimiliki oleh orang yang beriman yaitu : Kesholihan Ritual. Menurutnya, Kesholihan ritual ditandai dengan ketekunan seseorang melaksanakan ibadah ritual mahdloh) sholar fardlu tepat waktu, sholat sunnat dikerjakan, suka berpuasa,membayar zakat,infaq dan shodaqoh, juga melakukan ibadah haji.

Ikhsan membawakan hadits nabi : Dari Rabiah ibnu Ka’ab Al-Aslami berkata : Aku pernah tinggal bersama Nabi menyiapkan wudlu dan keperluan lain,suatu hari Nabi berkata: Kau ingin apa ? mintalah ! maka aku menjawab : Aku minta bisa menyertai engkau masuk surga. Nabi bertanya lagi : Apa ada permintaanmu yang lain ? aku jawab : cukup itu saja.nabi bersabda : Bantulah aku untuk mewujudkan kepentinganmu itu dengan banyak sujud.( Hadits Riwayat Muslim )

Ciri kedua dari tiket masuk surga Amal Sholih adalah Kesholihan sosial. “Kesholihan sosial adalah sikap kepedulian seorang muslim pada masalah sosial, hal ini ditandai dengan gemar infaq shodaqoh dan menolong orang lain dengan potensi dirinya,” tandasnya.

Ikhsan menerangkan hadits nabi, Suatu hari Rasulullah berkata kepada Abdur-Rahman bin A’uf yang kaya raya,bahwa dia nanti masuk surga lambat tidak secepat sahabat lain yang dipastikan masuk surga.Berita ini menggelisahkan Abdur –Rahman,dia juga ingin masuk surga dengan cepat kemudian Nabi bersabda : Faqridlillahi ta’ala yutli’u laka qodamaika : Hutangkankanlah hartamu kepada Akkah SWT maka akan mempercepat langkahmu ke surga.

Setelah mendengar sabda Rasulullah kedermawanan Abdur-Rahman semakin meningkat,semua veteran perang badar diberi tunjangan termasuk Utsman bin Affan,sebagai penghargaan dan penghormatan kepada semua pejuang perang badar.

Ciri ketiga yaitu kesholihan spiritual. “Kesholihan spiritual adalah kesholihan yang bersumber dari kebersihan hati. Orang yang hatinya kotor akan jauh dari kebaikan. Orang yang jauh dari kebaikan akan jauh dari Allah. Dan orang yang jauh dari Allah tentu jauh dari surga,” terang Ikhsan.

Ikhsan mengutip hadist Nabi. “Sahabat Anas bin Malik bercerita : Suatu hari kami bersama para sahabat duduk bersama Rasulullah beliau berkata : Sebentar lagi akan datang calon penghuni surga. Tidak lama muncul seorang laki laki anshor janggutnya basah kena air wudlu tangan kirinya mengempit sandalnya. Besuknya Nabi berkata seperti itu lagi dan yang muncul orang yang sama juga. Besuknya Nabi berkata serupa dan yang muncul orang yang sama juga. Setelah Rasulullah meninggalkan tempat Abdullah bin Amr menyusul orang itu dia berkata aku bertengkar dengan bapakku,aku bertekat tidak pulang selama tiga hari. Bolehkah anda menerimaku sampai waktu itu berlalu ? Tentu saja jawab orang itu.

Selama tiga hari Abdullah bersama orang itu,tidak melihat orang itu bangun malam,hanya ketika membalikkan tubuhnya ia mengucapkan dzikir dan takbir lalu tidur lagi dan bangun menjelang subuh. Setelah tiga hari Abdullah berkata : Wahai hamba Allah sebenarnya aku tidak bertengkar dengan ayahku,tetapi aku mendengar Rasulullah berkata tiga kali : Akan datang calon penghuni surga,kemudian tiga kali pula anda yang muncul,aku ingin mengetahui amal anda dan aku ingin menirunya,tetapi aku tidak melihat anda melakukan amal yang istimewa. Orang itu berkata : Aku seperti apa yang anda lihat tidak mempunyai amalan istimewa.Ketika Abdullah melangkah orang itu memanggilnya dan berkata : Aku tidak pernah menyimpan niat jelek,benci kepada siapapun tidak,juga tidak iri kepada orang lain yang beruntung mendapat karunia Allah. Abdullah berkata :

هَذَالَّتِى قَدْبَلَغْتَ بِكَ وَهِيَ الَّتِى لاَءُ تِقْ
Itulah yang menyebabkan anda pada kedudukan itu ( penghuni surga) dan hal itulah yang tidak mampu aku lakukan ( HR.Ahmad dan Nasa’i )

Ciri keempat adalah kesholihan publik. Menurut Ikhsan. kesholihan publik ditandai dengan memegang teguh amanah dan memenuhi janji, semakin bedar amanah semakin beratbeban yang harus dipikul, semakin banyak janji semakin banyak yang harus dipenuhi. Janji adalah hutang yang harus dibayar lunas.

“Semua orang mempunyai amanah yang harus dipertanggung jawabkan dihadapkan Allah SWT, mulai yang terendah sampai yang tertinggi. Rasulullah bersabda: Tidak beriman orang yang tidak bisa memegang amanah,dan tidak beragama orang yang tidak bisa memenuhi janji. ( HR.Bukhori ),” pungkasnya.

Semoga kita mendapatkan 2 tiket masuk surga. InsaAllah.

Kiriman naskah dari ustadz M. Ihsan Budiono

Diedit oleh Mohamad Su’ud

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *